Liputan6.com, Damaskus: Serangkaian aksi massa di Suriah, telah menimbulkan banyak korban jiwa. Untuk meredam gelombang protes, Presiden Suriah Bashar al Assad melantik gubernur baru di provinsi barat laut Aleppo, Senin (15/8). Mowafak Ibrahim Khallouf menggantikan Ali Ahmed Mansour, yang telah menjabat selama empat tahun.
Presiden Assad telah mengganti beberapa gubernur sejak pecahnya aksi massa di Suriah pada pertengahan Maret silam. Presiden juga menanggapi protes anti-pemerintah dengan menawarkan beberapa konsesi, termasuk menyatakan keadaan darurat di tempat itu, serta melepaskan ratusan tahanan politik dan reshuffle pemerintah.
Kerusuhan terakhir di Suriah dilaporkan telah menewaskan sedikitnya 26 warga sipil. Suriah menyalahkan kerusuhan itu pada "kelompok-kelompok ekstremis bersenjata" yang bertujuan menggulingkan Al-Assad, serta mendirikan Negara Emirat Islam sebagai gantinya [baca: Serangan Militer Suriah Tewaskan 26 Orang].(ANS/Xinhua)